Bandar Lampung -- publiklampung.com -- Seekor anak gajah Sumatera berusia 6 tahun bernama Rubado ditemukan mati di Camp Elephant Response Unit (ERU) Balai Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung Timur. Hasil pemeriksaan awal menunjukkan adanya banyak cacing di dalam tubuhnya.
Juru bicara TNWK, Sukatmoko, mengonfirmasi kematian Rubado pada Minggu (1/12/2024). "Benar, seekor anak gajah bernama Rubado yang berusia 6 tahun ditemukan mati di Camp ERU," ungkapnya pada Rabu (4/12/2024).
Ia juga menjelaskan bahwa ditemukan beberapa jenis cacing di perut Rubado, yang diduga menjadi penyebab awal kematiannya. Namun, jenis penyakit spesifik yang menyebabkan kematian Rubado masih belum diketahui, karena hasil pemeriksaan laboratorium sedang diproses.
"Penyebabnya memang sakit, tetapi detailnya belum bisa disampaikan. Kami masih menunggu hasil dari laboratorium, termasuk apakah kematiannya terkait dengan cacing atau faktor lain," tambah Sukatmoko.
Dengan kematian Rubado, jumlah gajah Sumatera yang mati di Balai Taman Nasional Way Kambas selama tahun 2024 bertambah menjadi empat ekor.
0 comments:
Post a Comment