Lampung -- publiklampung.com -- Enam mahasiswa dari Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya mengikuti Pelatihan Siaga Bencana yang diselenggarakan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandar Lampung pada 7-9 November 2024 di Tahura Wan Abdul Rachman. Pelatihan ini dihadiri oleh beberapa kelompok seperti KSR PMI Kota Bandarlampung, UKM KSR PMI IIB Darmajaya, KSR PMI Unit Poltekkes Tanjungkarang, dan Forum Remaja PMI (Forpis) Bandarlampung.
Mahasiswa yang mengikuti pelatihan ini adalah Neilla Nurul Fadillah (Prodi Teknik Informatika), Ira Kurnellita (Prodi Sistem Informasi/Inovasi Digital), Hidayad Kurniawan (Prodi Teknik Informatika), Rizky Fahrezi (Prodi Teknik Informatika), Muhammad Yusuf Ash-showwaf (Prodi Teknik Informatika), dan Valerio Nofandra (Prodi Manajemen).
Muhammad Yusuf Ash-showwaf, salah satu peserta, mengatakan bahwa UKM KSR PMI IIB Darmajaya merasa terhormat karena dapat mengikuti Pelatihan Siaga Bencana yang diadakan oleh PMI Kota Bandarlampung. "Pelatihan dilakukan untuk pembentukan tim reaksi cepat bencana alam PMI Kota Bandar Lampung," ungkapnya. Dia juga menambahkan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 21 orang dari masing-masing perwakilan, dengan kegiatan mencakup latihan pertolongan pertama, assessment, logistik, dan berbagai aspek lain yang terkait dengan penanganan bencana.
Di tempat terpisah, Wakil Rektor Nonakademik IIB Darmajaya, Muprihan Thaib, S.Sos., M.M., menyampaikan rasa bangganya atas keterlibatan mahasiswa dalam pelatihan tersebut. "Keterlibatan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis dalam penanganan bencana, tetapi juga memperkuat jiwa sosial dan tanggung jawab mahasiswa kami dalam menghadapi situasi darurat di masyarakat," ungkapnya.
Muprihan berharap bahwa pengalaman ini menjadi bekal berharga bagi mahasiswa dalam memberikan kontribusi nyata di lapangan, serta memperkuat komitmen IIB Darmajaya dalam membangun generasi yang tangguh dan peduli. "Selama ini mahasiswa yang tergabung di UKM KSR PMI IIB Darmajaya juga telah banyak ikut dalam aksi sosial kebencanaan yang terjadi di Provinsi Lampung seperti gempa dan tsunami di Lampung Selatan serta penanganan pengungsi ketika air laut pasang di pesisir Bandar Lampung," ujarnya.
0 comments:
Post a Comment