Mantan Kadinkes Lampung Ditugaskan Gerindra untuk Maju di Pilwalkot Bandarlampung - .
RajaBackLink.com

Mantan Kadinkes Lampung Ditugaskan Gerindra untuk Maju di Pilwalkot Bandarlampung

Bandar Lampung - publiklampung.com -- Mantan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Lampung, Reihana, menerima surat tugas dari Gerindra Lampung sebagai bakal calon wali kota (Bacawakot) Bandarlampung untuk Pilkada 2024.

Reihana sempat viral dan menjadi sorotan publik karena pernah diperiksa KPK terkait kekayaan yang tidak sesuai profil dan gaya hidup hedonis.

Setelah pensiun sebagai ASN pada September 2023, Reihana mantap mencalonkan diri sebagai Wali Kota Bandarlampung di Pilkada 2024. Keseriusannya ini ditunjukkan dengan mengikuti proses penjaringan di partai politik yang membuka pendaftaran di Kota Bandarlampung.

Reihana menerima surat tugas tersebut dari Sekretaris DPD Partai Gerindra Lampung, Ahmad Giri Akbar, dalam acara deklarasi dukungan yang digelar oleh Tim Kerja Reihana (TKR) di GSG Mahligai Agung, Kampus Pascasarjana Universitas Bandar Lampung (UBL) pada Rabu (31/7).

Wanita yang lahir pada 25 Agustus 1963 ini, yang sempat menjabat sebagai Kadiskes Lampung selama 14 tahun, menyatakan siap menjalankan tugas dari Gerindra Lampung.

"Saya sangat bahagia dan siap menjalankan amanat ini. Saya bersyukur, Alhamdulillah, Partai Gerindra mendukung saya maju sebagai bacawakot Bandarlampung. Rupanya penilaian Partai Gerindra jatuh kepada saya, dan saya mohon doanya agar menjadi wali kota yang amanah," ujar Reihana pada Kamis (1/8).

Reihana menyerahkan sepenuhnya kepada Gerindra untuk menentukan sosok bakal calon wakilnya.

"Tentang wakil, saya akan mengikuti arahan dari ketua untuk memilih nama-nama yang nantinya akan diambil sebagai bakal calon wakil wali kota," kata Reihana.

Reihana berharap calon pendampingnya sejalan dengan nilai-nilai hidup yang dipegangnya selama ini, yaitu jujur, loyalitas, kompeten, dan untuk kepentingan masyarakat.

"Saya tidak pernah menyodorkan nama wakil secara resmi, hanya teman-teman yang menyandingkan saya dengan siapa. Yang jelas, saya akan mengikuti arahan dari ketua," ujarnya.

Meski sudah menerima surat tugas dari Partai Gerindra, Reihana tetap membuka komunikasi dengan partai-partai lainnya.

"Meski sudah menentukan sikap, kami harus menjalin komunikasi dengan semua partai. Sebelumnya, saya sudah mendaftar di tiga partai dan beberapa hari lalu saya sudah mengembalikan berkas di PDIP, PAN, dan Demokrat," katanya.

Reihana mantap maju dalam kontestasi Pilkada Kota Bandarlampung agar bisa mengabdikan diri lagi kepada masyarakat, khususnya warga Kota Bandarlampung.

"Saya sudah pensiun sebagai ASN pada September 2023 lalu. Setelah itu, saya berpikir untuk terus berbuat bagi masyarakat. Karena saya masih diberi usia oleh Allah SWT, saya harus berbuat lagi untuk masyarakat," ungkapnya.

Wanita yang kerap tampil ke publik dengan barang-barang bermerek ini mengusung jargon "Hijab Jambul, Kinerja Unggul, Doa Terkabul" dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Bandarlampung 2024.

Sekretaris DPD Partai Gerindra Lampung, Ahmad Giri Akbar, mengkonfirmasi pemberian surat tugas dari Gerindra kepada Reihana. Ia berharap Reihana dapat menjalankan poin-poin dalam surat tugas tersebut untuk mendapatkan rekomendasi dari Partai Gerindra.

"Mudah-mudahan langkah-langkah Ibu Reihana tepat. Kita tahu, bahwa pemenangan Pilwakot di Kota Bandarlampung memerlukan strategi yang luar biasa," kata Giri.

Berdasarkan hasil Pemilu Legislatif 2024 kemarin, Partai Gerindra di Kota Bandarlampung bisa mengusung pasangan calon tanpa berkoalisi dengan perolehan 10 kursi dari 50 kursi dewan.

"Surat tugas diberikan karena belum ada pasangan calon (wakil). Kami berkomunikasi dulu untuk mencari wakil. Nanti, jika sudah ada wali kota dan wakil wali kota, rekomendasi akan dikeluarkan," ujarnya.

Reihana sebelumnya pernah dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kekayaan yang tidak sesuai profil pada Mei 2023 lalu. Ia telah menjalani pemeriksaan mengenai harta kekayaannya sebanyak dua kali oleh tim Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK.

Pemanggilan tersebut untuk mengklarifikasi LHKPN miliknya yang dianggap tidak wajar. Namun, Reihana akhirnya dinyatakan bersih dan tidak melakukan tindak pidana korupsi. Kekayaannya yang besar diperoleh dari warisan suaminya yang berprofesi sebagai dokter.

Editor : Anisa Bela
Reporter : Helmi Ragil
Released © publiklampung.com
Share on Google Plus

About Publik Lampung

PT.Tricitra Media Coorporate provides one stop automated solution for your Technology. Depending on the size and field of your organization, we have different products and services to meet your requirements. We provide the optimum and customized solutions made for your organization.

0 comments:

Post a Comment