BANDAR LAMPUNG(publiklampung.com)-Kepastian itu setelah panitia Kampus Biru itu mematangkan pelaksanaan
kegiatan di Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
(Kemenritekdikti) bersama panitia nasional lainnya, Senin (18/3/2019).
Rapat Persiapan FFMI 2019 |
Wakil Rektor III IIB Darmajaya Muprihan Thaib, S.Sos., M.M.,
menjelaskan finalisasi pelaksananaan FFMI 2019 dibahas di ruang rapat
Direktur Kemahasiswaan Kemenristekdikti. Rapat dihadiri Dr. Didin
Wahidin (Direktur Kemahasiswaan Kemenritekdikti). Kemudian, Okta Nugroho
Shando (Kasubdit Minat Bakat dan Ormawa Kemenristekdikti.
“Selain saya sendiri, hadir juga German Mintapraja dari Institut
Kesenian Jakarta, Aryanto dari Universitas Amikom, Paramita Wikansari
dari Kasi Minat dan Bakat, dan sejumlah panitia dari Kemenritekdikti dan
juri Dede Safara Wijaya dari Dewan Kesenian Lampung,” kata Muprihan,
Selasa (19/3/2019).
Sebelumnya, lanjut Muprihan, panitia IIB Darmajaya, yaitu dari
Darmajaya Computer dan Film Club (DCFC) sudah melakukan audensi dengan
Kemenristekdikti di Jakarta, Jumat (11/1/2019) lalu. Dalam pertemuan
tersebut, DCFC didampingi jajaran pimpinan rektorat berkoordinasi dengan
Kemenristekdikti dalam penyelenggaraan. “Intinya, kita sudah siap
menggelar FFMI,” kata Muprihan.
Dia juga menjelaskan event skala nasional seperti FFMI merupakan
bagian dari aplikasi dalam bentuk karya. “Mahasiswa dapat menciptakan
karya yang bagus dan bermutu dalam bentuk film. DCFC mampu untuk
melakukan kegiatan skala nasional tersebut dan kita sangat support,”
ujarnya.
Muprihan juga menjelaskan, pelaksanaan FFMI 2019 IIB Darmajaya akan
dilaksanakan 24 Juni hingga 20 Juli 2019. Pendaftaran akan dilakukan
usai Festival Film Lampung (FFL 2019 yang juga akan digelar IIB
Darmajaya pada awal Mei 2019. “Pendaftaran Peserta Festival Film
Mahasiswa Indonesia 2019 bisa dilakukan usai FFL,” kata dia.
Sedangkan Rektor IIB Darmajaya Ir. Firmansyah Y. Alfian, MBA, M.Sc
memastikan pihaknya mendukung penuh pelaksanaan FFMI 2019 yang akan
diadakan di kampus biru ini. “Selain kegiatan akademik, kami juga sangat
mendukung kegiatan non-akademik seperti FFMI ini. Apalagi ini kegiatan
bertaraf nasional, tentu akan membanggakan bagi institusi,” kata dia.
Firman berharap DCFC dan panitia nasional lainnya mampu
menyelenggarakan FFMI 2019 ini dengan baik dan sukses. “Selain sukses
pelaksanaan, kami juga berharap sukses prestasi. Tunjukan kalau kita
mampu melaksanakan kegiatan atau event nasional ini dengan baik dan
mendapat penilaian baik dari Kemenristekdikti,” kata dia.
Sementara, Ketua DCFC IIB Darmajaya Wayan Rida Arista menyatakan
bahwa kesiapan menjadi tuan rumah FFMI 2019 merupakan perjalanan panjang
dari DCFC yang konsen terhadap dunia perfilman nasional. “DCFC sebagai
penggiat film bukanlah pendatang baru karena dalam kurun waktu 2004-2005
telah mengikuti festival film dan meraih juara ketiga,” ucapnya.
Rida, biasa dipanggil ini menerangkan setiap gelaran yang dilakukan
DCFC pun direspon antusias oleh mahasiswa di Indonesia. “Ada yang dari
luar Lampung bahkan pernah ada yang dari luar negeri. Dengan bekal
tersebut kita beranikan diri untuk menjadi tuan rumah dan direspon
positif oleh Direktur Kemahasiswaan Direktorat Jenderal Pembelajaran dan
Kemahasiswaan Kemenrisetdikti Dr. Didin Wahidin,” tuturnya.
Dia menambahkan kampus selalu memberikan support kepada organisasi
kemahasiswaan. Kegiatan-kegiatan positif yang meningkatkan kemampuan
keilmuan dan berprestasi sangat didukung oleh kampus. “Pemberian dana
bantuan kemahasiswaan dan peralatan selama ini menjadi bukti IIB
Darmajaya mensupport. Kegiatan FFMI 2019 juga sangat didukung kampus,”
kata dia. (yupi/rls)
0 comments:
Post a Comment